5 Inspirasi Potongan Rambut Low Fade 2 Jari, Simpel dan Stylish Banget!

Model rambut low fade adalah salah satu gaya rambut pria yang paling populer dan tak lekang oleh waktu. Potongan ini menawarkan keseimbangan sempurna antara kerapian profesional dan tampilan modern yang stylish. Bagi kamu para pria dengan usia 18 hingga 34 tahun yang ingin tampilan maskulin, segar, namun tidak ribet, variasi potongan rambut low fade 2 jari wajib untuk dicoba.

Sekarang saatnya untuk melihat beberapa inspirasi model rambut pria low fade yang fokus pada kepraktisan rambut pendek dan dijamin membuat penampilan kamu naik kelas!

Apakah itu Model Rambut Low Fade?

Potongan fade adalah teknik mencukur rambut di bagian samping dan belakang kepala dengan gradasi panjang yang sangat halus, dari sangat pendek di bawah, hingga semakin panjang ke bagian atas. Lalu, apa perbedaan antara mid fade atau high fade?

Perbedaan utamanya terletak pada titik dimulainya gradasi rambut:

• Low Fade: Gradasi dimulai sangat rendah, kira-kira satu hingga dua jari di atas telinga dan mengikuti garis rambut alami di area pelipis. Hasilnya adalah kontras yang lembut, elegan, dan rapi.

• Mid Fade: Gradasi dimulai di tengah-tengah sisi kepala sekitar dua hingga tiga jari di atas telinga. Untuk kontrasnya lebih jelas dibandingkan low fade, namun tetap seimbang.

• High Fade: Gradasi dimulai sangat tinggi, mendekati bagian atas kepala. Kontrasnya paling tajam dan dramatis.

  
  

Alasan Memilih Model Rambut Low Fade

Tidak hanya sekadar tren, model rambut fade memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya pilihan favorit pria, khususnya bagi kamu yang mendambakan tampilan potongan rambut low fade pendek yang simpel:

1. Versatile dan Fleksibel: Low fade bisa dipadukan dengan hampir semua potongan rambut di bagian atas, mulai dari pompadour, quiff, hingga textured crop. Potongan ini cocok untuk berbagai jenis rambut dari yang lurus, bergelombang, hingga ikal

2. Rapi dan Profesional: Karena gradasinya dimulai rendah, low fade menawarkan tampilan yang bersih, tajam, dan tetap elegan. Ini membuatnya ideal untuk lingkungan formal seperti kantor atau acara resmi.

3. Memberi Kesan Maskulin: Kontras halus yang diciptakan oleh low fade secara efektif menonjolkan fitur wajah dan garis rahang, memberikan kesan yang lebih tegas dan maskulin.

4. Perawatan Mudah: Dengan bagian samping dan belakang yang sangat pendek, kamu tidak perlu repot menata area ini setiap hari, cukup fokus pada penataan rambut bagian atas.

   
   

5 Potongan Rambut Low Fade 2 Jari Yang Bisa Dicoba

Berikut adalah lima inspirasi potongan rambut low fade 2 jari yang paling stylish dan cocok untuk kamu yang menginginkan rambut pendek yang rapi

1. Classic Low Fade

Classic Low Fade adalah fondasi dari semua gaya fade, dikenal karena pendekatannya yang bersih dan minimalis. Gaya ini menampilkan gradasi rambut yang dimulai sangat rendah, hanya sekitar satu hingga dua jari di atas telinga, dan memudar secara bertahap menuju kulit kepala di bagian tengkuk.

Bagian atas rambut biasanya dijaga pendek dan rapi, seringkali ditata dengan side-swept atau sedikit bertekstur. Classic Low Fade menjadi pilihan utama bagi pria yang menginginkan tampilan profesional, tidak mencolok, dan mudah dirawat, namun tetap memberikan kesan terawat dan modern.

2. Low Burst Fade

Low Burst Fade memberikan sentuhan dinamis dan unik pada potongan fade klasik. Potongan ini dicirikan oleh bentuk setengah lingkaran yang dicukur sangat pendek di sekitar telinga dan area belakang. Gradasi dimulai rendah, seperti low fade pada umumnya, namun dengan lengkungan yang lebih menonjol di belakang telinga, menyisakan rambut yang lebih panjang di bagian belakang leher.

Gaya ini sangat populer ketika dipadukan dengan faux hawk pendek atau gaya rambut alami seperti curly atau afro di bagian atas, menjadikannya pilihan ideal untuk tampilan yang sporty dan berenergi.

3. Undercut Low Fade

Undercut Low Fade adalah perpaduan yang memadukan kontras tegas undercut dengan kehalusan low fade. Ciri khasnya adalah adanya batas yang jelas antara rambut yang panjang di bagian atas dan rambut yang sangat pendek di samping. Pada bagian samping yang pendek ini tidak dicukur secara seragam, melainkan dihaluskan dengan teknik low fade, memastikan gradasi dimulai rendah di bawah telinga.

Potongan ini sangat serbaguna karena bagian atas dapat disisir ke belakang untuk gaya formal yang tajam, atau dibiarkan bertekstur dan alami untuk suasana santai, memberikan dimensi dan kesan maskulin yang kuat.

4. Low Fade with Pompadour

Bagi kamu yang menyukai rambut yang bervolume namun tetap ingin praktis, Low Fade with Pompadour adalah solusinya. Gaya ini merupakan adaptasi modern dari pompadour klasik, di mana rambut bagian atas diangkat ke atas dan sedikit ke belakang untuk menciptakan volume yang lebih banyak. Sementara itu, bagian samping dan belakang dicukur dengan teknik low fade, memastikan gradasi yang mulus dan rapi di sekitar telinga.

Kombinasi ini menyeimbangkan volume dramatis pompadour dengan kerapian low fade, menghasilkan tampilan yang tinggi, bervolume, dan sangat stylish tanpa terlihat kuno.

5. Low Fade with Side Part

Low Fade with Side Part adalah perwujudan dari gaya yang rapi, profesional, dan timeless. Potongan ini menggabungkan belahan pinggir/side part yang bersih dan terstruktur di rambut bagian atas, seringkali ditata dengan sisir atau produk styling untuk tampilan klimis.

Keindahan potongan ini diperkuat oleh low fade di bagian samping, di mana gradasi dimulai sangat rendah, memberikan tampilan yang bersih dan tajam dari pelipis hingga tengkuk. Gaya ini sangat ideal untuk lingkungan formal atau profesional, serta cocok untuk pria yang ingin memancarkan aura dewasa, elegan, dan selalu terlihat terawat.